Tanah Yang Hilang
Demegat
5:02[Verse 1] Lahir di lumpur, takdir menghimpit, Impian ku tinggi, tak mahu terbit. Berlayar jauh, tinggal sejarah, Takkan ku tunduk, mahkota ku gah! --- [Pre-Chorus] Tapi badai datang, ombak mengganas, Doa seorang ibu, jadi pemanas. Aku mencemuh, aku ketawa, Dosa di langit—guruh menyapa! --- [Chorus] Langit hitam, petir membelah! Gelombang tinggi, nyawa terserah! Dosa berakar, takdir memburu! Kini diriku batu yang beku! --- [Verse 2] Mata ribut, takdir menjerit, Bayang-bayang silam, suara menyelit. Lidah berdusta, nama ku hilang, Tangisan ibu—jadi sumpahan! --- [Pre-Chorus] Guruh berbicara, langit terbakar, Kapal ku pecah, aku terdampar! Lutut bergetar, aku menjerit, Tapi lautan—menjadi perisytiharan! --- [Chorus] Langit hitam, petir membelah! Gelombang tinggi, nyawa terserah! Dosa berakar, takdir memburu! Kini diriku batu yang beku! --- [Bridge] Aku buta, aku hanyut… Batu jadi jasad… Laut memanggil nama… Aku musnah! --- [Breakdown] Abu ke batu, jasad membeku! Ukiran dosa di bibir waktu! Dinding tebing menjadi saksi! Jangan lupakan asalmu sendiri! --- [Final Chorus] Langit hitam, petir membelah! Gelombang tinggi, nyawa terserah! Dosa berakar, takdir memburu! Kini diriku batu yang beku! [Outro] (Guitar Solo)